Rutan Masohi Mengevaluasi Keberhasilan Implementasi WBK/WBBM melalui Rapat Dinas Monev

Masohi - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Masohi melakukan rapat dinas rutin bagi jajaran petugas Rutan Masohi, Sabtu (6/5). Rapat dinas kali ini digunakan untuk melakukan monitoring dan evaluasi (monev) Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)/Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

Baca juga: Dinilai Tak Mampu Bayar Hutang Rp 20 Miliar,  Kreditor Gugat 3 Perusahaan di PN Jakarta

Kepala Rutan Masohi, Yusuf Mukharom memimpin jalannya rapat dinas dengan memaparkan hasil kinerja LKE B03 yang sudah diunggah pada e-RB. “Masih ada Tim Pokja yang harus lebih giat lagi dalam mengisi LKE, saya minta untuk dilengkapi kembali data dukung yang diminta, ” ujarnya.  

Lebih lanjut, Karutan meminta kepada jajaran petugas Rutan Masohi untuk bekerja dengan sepenuh hati dan lebih memerhatikan aturan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi. Dengan bekerja sesuai dengan aturan, maka predikat WBK/WBBM akan diraih dengan mudah.

Baca juga: Romo Syafi'i Tekankan Penegakan Hukum yang Berkaitan dengan Optimalisasi Penerimaan Negara

“WBK/WBBM bukan hanya sekedar predikat yang perlu kita raih, tetapi juga sebagai tolak ukur pelaksanaan tugas yang dilaksanakan. Semoga pelaksanaan tugas dapat menjadi berkah baik bagi diri sendiri maupun orang lain, ” pungkas Yusuf.

Baca juga: Klaim Kematian Suami Diduga Tidak Dibayar PT PDIL,  Molly Situwanda Minta Keadilan Hukum Kepada Presiden Jokowi